Tampilkan postingan dengan label Tips Remaja. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tips Remaja. Tampilkan semua postingan

Rabu, 07 Maret 2012

10 Sikap yang Membuat Pria Nyaman di Dekat Wanita

Tips Remaja, Remaja,Pria,Sikap

Tips Remaja


Banyak wanita yang secara tidak sadar melakukan hal-hal yang membuat pria merasa risih. Sesuatu yang mungkin dapat mempermalukan diri mereka di hadapan pria.

Saat pendekatan dengan seorang pria, Anda harus tahu hal-hal yang bisa membuatnya nyaman berlama-lama di dekat Anda. Untuk itu, sebaiknya Anda menjaga perilaku agar membuat pria selalu merasa nyaman di samping Anda. Berikut sepuluh hal yang wajib Anda ketahui.

1. Jika Seorang Pria Menghubungi Anda, Bukan Berarti Dia Tertarik
Seperti yang dikutip dari Times of India, wanita sering merasa 'kepedean' saat pria mengirimkannya pesan singkat bahkan meneleponnya beberapa kali. Jangan langsung menganggap bahwa pria itu menaruh rasa pada Anda. Bisa saja dia hanya ingin berteman.

2. Jangan Memakai Make up yang Berlebihan
Pria yang baik umumnya tertarik dengan wanita yang penampilannya tidak berlebihan. Selain dalam event tertentu, hindari make-up tebal yang bisa membuat dia menjauhi Anda. Jadi, cukup sederhana saja. Pria lebih senang dengan wanita yang bersikap manis dan apa adanya.

3. Jangan Bertingkah seperti Anak Kecil
Mungkin secara tidak sadar, Anda masih mempunyai sikap kekanak-kanakan. Wanita suka ngambek atau marah-marah di depan umum kalau permintaannya tidak dituruti. Atau ketika sedang kumpul bersama teman-teman, mereka mengobrol terlalu keras bahkan membuat kegaduhan. Kendalikan diri saat berada di tempat umum, jangan sampai membuat dia kesal atau resah berada di dekat Anda.

4. Jangan Bergosip di Depan Pria
Hindari membicarakan orang lain yang sebenarnya tidak penting saat sedang pergi dengan pria. Kebanyakan pria tidak suka mencampuri urusan orang lain dan berbincang akan hal tersebut. Coba cari topik pembicaraan yang bisa membuat Anda semakin dekat dengan dia, misalnya hobi atau film kesukaan.

5. Perhatikan Penampilan si Dia
Jika Anda sedang dekat dengan seorang pria, perhatikan juga penampilannya. Sebenarnya, pria khawatir jika potongan rambut, baju yang dikenakan, hingga sepatu yang dipakai dapat membuat Anda tidak nyaman. Berikan sedikit pujian mengenai tampilannya. Jika Anda tidak suka dengan apa yang dia pakai, beritahu secara halus.

6. Pre Menstruasi Sindrom (PMS) Bukan Alasan Wanita untuk Bad Mood
Pria mengerti kalau wanita setiap bulan mengalami siklus haid. Banyak wanita yang beranggapan kalau perubahan mood-nya karena pengaruh PMS. Sugesti inilah yang buat wanita menjadi pemarah jika sedang datang bulan. Namun, tidak semua pria mau mengerti dengan alasan PMS. Ingat, logika pria lebih berperan daripada perasaannya. Jadi, sebisa mungkin tahan diri untuk marah-marah atau kesal, apalagi jika berada di tempat umum.

7. Jangan Terus-menerus Menceritakan Hal yang Sama
Pria tidak suka wanita yang sering menceritakan sesuatu berulang-ulang. Misalnya, Anda merasa berat badan naik. Karena khawatir terlihat gemuk, Anda selalu bertanya terus-menerus tanpa sadar. Hal ini akan membuat pria bosan dan tidak nyaman.

8.Gunakan Pakaian yang Nyaman
Terkadang, wanita mengenakan pakaian yang membuat dirinya tidak nyaman demi terlihat cantik dan seksi di mata pria. Justru pakaian ini yang buat pria aneh melihat Anda. Jadilah diri sendiri ketika pergi berdua. Sesuaikan pakaian dengan rencana kalian.

9.Pria Mencari Wanita yang Pengertian
Tidak hanya wanita yang mencari pria baik untuk masa depannya. Pria pun juga begitu. Maka dari itu, jagalah sikap Anda saat dekat dengan seorang pria. Pria mempunyai citra diri yang tinggi. Jadi, jangan membuatnya malu di depan umum. Pelajari lebih mendalam apa yang Anda dan dia inginkan. Dengan begitu, Anda akan tahu dia memang yang terbaik untuk Anda atau bukan.

10.Jangan Menunda-nunda untuk Katakan Cinta
Kurangi gengsi atau malu Anda untuk mengatakan perasaan spesial yang dirasakan terhadap seorang pria. Terlebih lagi, jika dia sudah mengutarakan cintanya. Kebanyakan wanita lebih baik mengatakan “Pikir-pikir dahulu” daripada langsung menerima cinta pria. Coba jujur dan tidak menunda-nunda. Kalaupun dia bukan yang terbaik, Anda jadi punya pengalaman untuk menghadapi pria selanjutnya dalam hubungan percintaan.
»»  read more

6 Tipe Teman yang Menyebalkan & Cara Mengatasinya

Tips Remaja,Remaja, Wanita,

Tips Remaja


Anda mungkin ingin memiliki teman wanita yang perhatian, selalu tepat waktu dan pengertian. Namun kenyataannya, kita memiliki teman yang menyebalkan. Tidak tepat waktu, membatalkan janji tiba-tiba, hingga teman yang malah membuat terpuruk pasti ada di sekeliling kita.

Berikut ini enam tipe teman yang menyebalkan dan trik menghadapi dilema pertemanan seperti itu, seperti dilansir Women’s Day.

1. Si Tukang Ngaret
Mungkin Anda sering menunggu teman di restoran atau bioskop selama berjam-jam. Tipe teman yang ngaret seperti itu memang menyebalkan, namun Anda bisa mengubahnya. Anda harus berani mengatakan bahwa waktu Anda sangat berharga.

Cara Mengatasinya: Beritahu teman Anda dengan kalimat sederhana, tanpa terkesan memojokkannya, seperti "rasanya aku ingin meninggalkanmu kalo kamu telat". Jika teman Anda mengacuhkannya, Anda bisa mengubah taktik lain. Anda bisa membuat janji di tempat yang bisa Anda jelajahi ketika teman Anda belum datang, seperti toko buku dekat restoran tempat Anda melakukan janji. Cara lainnya, Anda mengajak teman Anda yang lain, agar tidak membosankan saat menunggunya.

2. Teman yang Tidak Mau Kalah
Ciri teman yang tidak mau kalah adalah, dia selalu ingin lebih dari Anda. Contohnya, ketika Anda mendapat promosi di kantor, dia langsung menonjolkan kelebihan lainnya, seperti menceritakan kalo apartemennya lebih mewah, pacarnya yang tampan dan pendidikannya yang lebih baik

"Menjadi kompetitif terhadap teman biasanya merupakan tanda ketidak-amanan. Ia hanya akan merasa lebih baik jika dirinya memiliki hal yang jauh lebih baik, " Amy Alkon, penulis buku 'I See Rude People'.

Cara Mengatasinya: Pertama, lihat apakah persaingan yang dilakukan teman Andamerupakan pujian atau ejekan, kata Cindy Morrison, penulis buku Girlfriends 2.0. Mungkin juga ia hanya berusaha ingin menjadi lebih baik, karena ia ingin menjadi
seperti Anda. Jika demikian, itu merupakan bentuk pujian terbaik yang bisa Anda dapatkan dari seorang teman. Dengan mengobrol bersamanya tentang tujuan hidupnya, keinginan dan kebutuhannya, mungkin ia bisa merasa lebih lega dan tahu apa yang menjadi mimpi-mimpinya.

Tapi jika yang ia inginkan hanya untuk menyaingi Anda di segala bidang, coba bicarakan dengan baik-baik. Anda bisa mengatakan, 'Aku tahu kamu peduli denganku, tapi ketika aku menceritakan hal baik yang terjadi padaku, aku merasa kamu tidak mendengarkannya dan malah menceritakan tentang dirimu sendiri, yang aku inginkan kita bisa saling bahagia dengan prestasi kita masing-masing, aku sebagai teman akan mendukungmu secara penuh'.

Tapi, jika ia tidak berubah juga maka sebaiknya Anda mengambil jarak darinya. Teman tipe ini dapat sangat mengancam Anda.

3. Si Pelupa
Mungkin ia pernah melupakan ulangtahun Anda, melewatkan janji nonton di bioskop sampai lupa menaruh barang yang Anda pinjamkan, padahal Anda sangat menyukai barang tersebut. Jika memiliki teman yang seperti ini memang menjadi tantangan tersendiri, karena Anda harus sering mengingatkannya untuk berbagai hal.

Cara mengatasinya: Teman yang pelupa bukan berarti tidak mencintai Anda karena sering melupakan hal-hal pribadi dari Anda. Dia pun lupa dengan berbagai hal di hidupnya, seperti lupa bayar tagihan listrik atau lupa dengan janji dokter pribadinya. Pelupa atau tidak, ia tetaplah teman teman yang baik, yang bisa membuatmu tertawa atau memberimu hadiah tiga minggu setelah ia akhirnya mengingat hari ulang tahunmu. Anda bisa mengusulkannya memiliki agenda pribadi untuk mencatat tanggal dan janji-janji penting. Anda pun harus sering mengingatkannya dan beri pengertian padanya, ketika kalian janji bertemu, Anda akan membatalkan janji lainnya. Dengan begitu dia akan lebih menghargai Anda dan berusaha mengingat.

4. Teman yang Suka Cari Perhatian
Sama seperti tipe kompetitif, teman yang suka cari perhatian selalu memfokuskan pada hal-hal baik dan buruk yang terjadi kepadanya, tanpa memikirkan temannya. Ia seringkali memotong pembicaraan atau bertingkah berlebihan agar menjadi pusat perhatian.

Cara mengatasinya: Daripada marah dalam diam karena dia selalu memotong pembicaraan, lebih baik beri dia waktu untuk bicara dan Anda bisa menyela pembicaraannya sambil mengatakan, 'Ok, kamu sudah banyak bicara, sekarang giliranku menyelesaikan cerita. Menurut Cindy Morrison, penulis 'the upcoming book Girlfriends 2.0', Setiap orang akan memasuki masa dimana ia ingin selalu menjadi pusat perhatian, seperti saat menjadi pengantin baru atau baru memiliki anak. Jika teman Anda merupakan tipe yang ingin menjadi pusat perhatian dalam tahap kronis, Anda bisa membingkai pembicaraan tentang Anda menjadi sebuah topik yang membutuhkan saran darinya.

5. Si Pemikir Negatif
Tipe seperti ini selalu berpikir negatif dalam banyak hal, seperti takut akan dirampok, berpikir akan sulit mendapatkan kerja atau banyak hal lainnya. Seringnya bergaul dengan orang yang suka berpikiran negatif, bisa membawa Anda berpikiran yang sama juga.

Cara mengatasinya: Jika ia adalah teman baik Anda, dan Anda khawatir sifatnya itu akan membuatnya sedih, cobalah menunjukkan bahwa ia bisa lebih bahagia dengan mengatakan 'Aku sangat bersyukur dengan semua hal baik yang kita miliki' dan menyebutkan semua alasan untuk kita merasa bahagia. Anda juga bisa membantunya merasa lebih baik dengan keadaanya. Misalnya, jika ia mengeluh tidak bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dari yang ia punya, bantu ia mencari opsi lain, misalnya menyuruhnya untuk mengikuti seminar dan membenarkan CV lamarannya.

6. Si Pelit
Apakah Anda yang selalu membayar makanan atau minuman karena teman Anda lupa mengambil uang di ATM? atau teman Anda meyuruh Anda membelikan tiket nonton di bioskop, tapi dia tidak pernah mengembalikan uang Anda. Berteman dengan orang yang sulit mengeluarkan uang memang merepotkan. "Masalah uang bisa membunuh persahabatan," kata Morrison.

Cara Mengatasinya: Sebelum pergi dengannya jelaskan Anda dan dia akan ke mana, Anda bisa langsung memberitahu range harga tempat tujuan Anda dan dia. Misalkan Anda akan ke restoran, beri tahu dia harga makanan di sana mulai dari Rp 50 ribu sampai Rp 100 ribu. Anda juga bisa meminta pelayan restoran untuk memberikan bil terpisah. Jika tidak berhasil, cobalah berkata jujur padanya. Ada kemungkinan ia merasa kekurangan secara financial, namun malu mengatakannya. Apabila demikian, cobalah menjadi teman yang baik dan menyarankan tempat kumpul yang lebih murah dibandingkan pergi ke restoran mahal.
»»  read more

Rabu, 22 Februari 2012

Bisikan Lembut Bisa Cegah Pertengkaran dengan Pacar




TIPS REMAJA



Menyelamatkan hubungan cinta bisa dilalui dengan berbagai cara. Ada yang rumit, ada juga yang sederhana. Siapa sangka sebuah bisikan ringan bisa menyelamatkan cinta Anda.


Bisikan lembut di telinga seseorang yang Anda cintai dapat menjaga hubungan tetap mesra. Hal itu diungkapkan seorang psikolog yang dikutip Telegraph, Kerry Daynes.

"Saat pasangan mengalami kesulitan dalam komunikasi, berbisik akan sangat membantu. Karena dengan berbisik salah satu pasti akan mendengarkan. Berbisik dapat memerlambat komunikasi. Anda bisa memikirkan dengan matang apa yang ingin disampaikan. Sebaliknya yang lain akan lebih konsentrasi mendengarkan. Komunikasi macam itu lebih efektif," ujar Kerry.

Masih menurut Kerry, berbisik bisa mengembalikan keromantisan pasangan. Berbisik akan membangkitkan keintiman dan atmosfer kemesraan. Sebuah studi yang dilakukan di Universitas Texas, Amerika Serikat juga membuktikan, kata-kata yang diucapkan dengan berbisik akan lebih mudah diingat.

"Kekuatan dari bisikan bukan hanya terletak dari kata-katanya saja, namun pada kedekatan yang ditimbulkannya. Untuk berbisik, Anda tentu harus berdekatan dengan pasangan," ujar Kerry lagi.
»»  read more